Rabu, 13 Juli 2016

Hijrah itu Melelahkan!!

Assalamualikum...
duhh baru kali ini tulisan di blog saya mengucap salam, Astagfirullah..
Allah emang pembuat skenario hidup yang sangat luar biasa, jago banget.

Perjalanan hidup saya yang cukup lumayan panjang akhirnya tiba pada fase ini, fase dimana saya seolah tidak punya tujuan untuk hidup, tidak tau hidup saya ini mau diarahkan kemana.
sudah 5 tahun saya jauh dari orang tua, 5 tahun itu pula saya belum mengenal Allah yang menciptakan saya. berat juga rasanya hidup seperti ini, seperti berjiwa tapi kosong, seperti bernyawa tapi tak berdaya.

2016.. keputusan terberat saya pilih. saya resign dari pekerjaan saya dan memutuskan untuk pulang!!
berat memang tapi ini harus saya lakukan. saya meridukan Ibu, saya mau mengenal Allah yang maha . banyak sekali pembelaan dihati tapi yang pasti sudah saatnya saya harus berbakti kepada ibu, kalau bukan sekarang saya tidak tau ibu saya bisa hidup sampai kapan.

Saya pulang ke rumah.. saya juga belum bekerja lagi,
pada saat itu saya mulai bingung apa yang harus dilakukan. entah apa yang ada dipikiran saya hingga keluar kata Hijrah, tidak mengerti juga Hijrah itu makna sebenarnya apa. yang saya tau Hijrah itu berubah ke arah yang lebih baik. mungkin Allah yang menyiratkan kata itu dipikiran saya, mungkin juga Allah ingin saya mengenal Dia, Dia yang sampai sekarang saya belum mengenal seutuhnya.

Hal yang besar dimulai dengan langkah pertama.
langkah pertama saya untuk mengenal Allah seutuhnya dimulai dari ajakan untuk ikut dalam suatu taqlim, majelis ilmu yang mengkaji kitab suci AlQur'an. dalam pikiran saya masih terasa aneh tapi tidak ada alasan untuk tidak melanjutkan.

Semakin hari semakin banyak saja lamunan saya akan masa dulu, entah sudah berapa banyak dosa dosa yang telah saya lakukan, entah sudah berapa lama saya membuat malaikat disebelah kiri bekerja lebih sering, daripada malaikat yang berada disebelah kanan. saya bertekat untuk berbenah!!.




Allah mengirim meraka untuk menjadikan saya pribadi yang lebih bersahaja. lewat majelis ilmu Allah mempertemukan saya dengan orang orang yang luar biasa ini. kemudian setiap hari mulai berlalu, kegiatan saya banyak bersama mereka, membuat saya seperti tidak punya teman lain selain mereka. saya mulai menyukainya..

Hijrah itu ternyata bukan sesuatu yang mudah, Hijrah itu Melelahkan penuh luka dan menguras tenaga. Ketika seseorang meninggalkan sesuatu yang ia sukai, mengorbankan ego karena Allah. Maka Allah akan gantikan apa yang ditinggalkan, dengan sebaik baiknya pemberian dari Allah. benar sekali Hijrah itu berat dan melelahkan, karena ganjarannya adalah surga, coba kalo gampang, paling cuma dapat satu piring cantik..


Berlalunya waktu… keraguan untuk Hijrah. Hilang.
Berganti dengan kebahagiaan yang tak bisa digambarkan oleh pena maupun diungkapkan dengan lisan. saya belajar percaya atas apa yang Allah beri bagi kehidupan saya saat ini. mungkin itulah suratan takdir yang terbaik. meskipun dalam pandangan saya hal itu tidak baik bagi saya. bila seseorang itu meninggalkan saya karena perubahan saya yang dianggapnya jadul, terlalu ekstrimis, dan julukan negatif lainnya. mungkin cukup saya doakan dalam setiap sujud. saya pasrahkan segala yang menyangkut dalam hati saya pada Si pemilik hati. Allah SWT.
Setelah itu… 
saya ingin tetap berjalan sesuai apa yang Allah mau. bukan yang saya mau.
Dan sayapun sudah melihat pada akhirnya Allah akan gantikan seseorang yang meninggalkan itu dengan beberapa orang yang memiliki destinasi yang sama, yaitu berakhir di Surga.

Bagaimana pun juga, teman termasuk faktor utama dalam pembentukan karakter saya. mereka  akan membawa saya kemana? Jadi seperti ini, Jika saya berteman dengan penjudi, iya atau tidak saya tetap akan terkena imbasnya. Jika saya berteman dengan si 'Kutu Buku', mau tidak mau, cepat atau lambat saya akan segera terpengaruh. jadi seperti itu lah mereka, membuat saya untuk berbenah dan mau tidak mau menuju pada perbaikan diri.
Semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT. Amin

Wassalamualikum..


Salam Anak Masjid,
Karena Setiap Masjid Memiliki Cerita..